Senin, 26 Maret 2012

Kesalahan ketujuh "TIDAK AMANAH DAN MEMAKAN YANG HARAM"

Amanah adalah sifat orang yang beriman sedangkan khianat adalah sifat orang munafik. Amanat bisa berupa titipan barang atau uang, bisa juga kedudukan atau jabatan atau yang lainnya. Seorang mukmin wajib menjaga amanah yang dilimpahkan kepadanya karena setiap amanah itu akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat kelak.
Rasulullah SAW bersabda : "Tidak akan bergeser kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai mereka ditanya tentang umurnya untuk apa dihabiskan, tentang ilmunya untuk apa ia amalkan, tentang hartanya darimana ia memperolehnya serta untuk apa ia membelanjakannya, dan tentang fisiknya untuk apa ia gunakan." (HR. At-Tirmizdi, Hadits Hasan)

Dewasa ini kita sering mendengar tentang penyalah gunaan amanat dalam bentuk korupsi, kolusi dan nepotisme, memakan harta orang lain dengan cara yang bathil. Allah SWT telah mengancam dan mencela orang-orang Yahudi karena perbuatan-perbuatan seperti tersebut diatas.

Allah SWT berfirman :
"Dan kamu akan melihat kebanyakan dari mereka (orang-orang Yahudi) bersegera membuat dosa, permusuhan dan memakan yang haram. Sesungguhnya amat buruk apa yang mereka telah kerjakan itu." (QS. Al-Maidah (5):62)

Terdapat banyak hadits yang membrikan peringatan dari perbuatan yang haram ini dan menerangkan akibat buruk dari pelakunya, diantaranya adalah hadits yang diriwayatkan Ibnu Jarir dari Ibnu Umar RA dari Nabi SAW beliau bersabda : "Setiap daging yang tumbuh dari yang haram maka neraka lebih pantas baginya."

Sabda Rasulullah SAW :
"Sesungguhnya Allah itu baik, dan Dia tidak mau menerima kecuali yang baik dan sesungguhnya Allah menyuruh orang-orang mukmin sebagaimana menyurh kepada para Rasul." Allah berfirman :"Hai Rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik dan kerjakanlah amal yang shalih." (QS. Al-Mu'minuun (23):51).

"Hai orang-orang yang beriman, makanlah diantara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu." ( QS. Al-Baqoroh (2):172)

Kemudian Nabi SAW menuturkan cerita seorang laki-laki yang datang dari tempat yang jauh, rambutnya kusut dan badannya penuh debu sambil menadahkan tangannya ia mengucapkan : 'Ya Rabbi, Ya Rabbi,' sedang makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan diberi makan dengan yang haram, maka bagaimana mungkin doanya akan dikabulkan?" (HR. Muslim)

Hadits diatas menerangkan bahwa tidak memilih makanan yang baik dan halal menyebabkan do'a seseorang terhalang, tidak sampai kepada Allah SWT dan cukuplah itu sebagai kerugian. (Naudzubillahi min dzalik).

Wahai kaum muslimin... hindarkanlah dirimu dan keluargamu dari memakan yang haram, agar kamu dan keluargamu selamat dari api neraka yang dijadikan Allah SWT lebih pantas ditempati bagi setiap daging yang tumbuh dari yang haram. Sesungguhnya makanan yang haram menjadi sebab terhalang dan tidak terkabulnya do'a.

Wahai kaum muslimin... bertakwalah kepada Allah SWT, jauhilah murkaNya, bersabarlah dengan rezki yang Allah SWT berikan kepadamu meski engkau dalam kekurangan karena sesungguhnya Allah SWT menjanjikan pahala yang sangat besar yang tidak terhitung bagi orang-orang yang bersabar.

0 komentar:

Posting Komentar

Sponsor

 

Tags

Site Info

Didimashudi's Blog

Hanya sebuah blog yang mudah-mudahan bisa berbagi dan memberikan informasi yang bermanfaat bagi Anda serta bisa menambah wawasan dll

Followers

Memberi yang bisa ... Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template